Sabtu, 10 Agustus 2013

Pantauan Satu Hari Persiapan Oprasi PKL Tanah Abang

 Klik Berita Lain disini  :  1           5   67

PKL Tanah Abang Mulai Jualan Lagi, Satpol PP Belum Tampak

 

 

 Jelang penertiban yang akan dilakukan Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta di kawasan Tanah Abang, Minggu (11/8/2013), belum tampak aparat yang berjaga-jaga di kawasan ini, Sabtu (10/8/2013). Padahal, sejumlah pedagang kaki lima (PKL) masih bebas menggelar dagangannya di jalanan, terutama di kawasan Jalan Kebon Jati.
selama dua pekan sebelum Lebaran, PKL Tanah Abang masih diperbolehkan berdagang mulai dari jam 10.00 WIB sambil diawasi oleh petugas Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP). Namun, mulai sepekan terakhir, meski aktivitas niaga di Tanah Abang masih ramai, Satpol PP sudah jarang terlihat.

"Udah seminggu sebelum Lebaran, udah mulai berkurang Satpol PP-nya," kata Budi, pedagang minuman asongan. Dewo, pedagang lain, juga mengaku belum melihat para petugas Satpol PP sejak pagi ini. Dia mengatakan, banyak PKL yang masih berani menggelar dagangannya karena masih diberi kelonggaran oleh pemprov.

"Kemarin dikasih kelonggaran sama Pak Jokowi, seminggu habis Lebaran masih boleh berdagang, tapi denger-denger besok mau ada penertiban besar-besaran," kata dia."Kalau besok penertiban besar-besaran biasanya malamnya ini nanti udah mulai (muncul)," sahut Budi. Sabtu pagi, PKL Tanah Abang masih beraktivitas seperti biasanya. Lapak-lapak pakaian dan sandal, gerobak-gerobak bakso, ketoprak, dan aneka makanan masih berjajar di Jalan Kebon Jati.

Hanya parkiran liar yang terlihat sepi lengang. Pada hari biasa, puluhan motor berjajar di pertigaan Jalan Kebon Jati yang menuju Jati Bunder, serta pertigaan yang menuju Jalan Fachruddin.
Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta rencananya akan melakukan penertiban pedagang kaki lima (PKL), rumah jagal Blok G, serta kantor-kantor ekspedisi di kawasan Tanah Abang, Minggu (11/8/2013). Namun, hingga siang ini, puluhan PKL masih menggelar dagangan di Jl Kebon Jati, Tanah Abang. Mereka mengaku belum akan masuk kios.


"Iya, udah daftar di Blok G, tapi ini nunggu dapat kios aja baru masuk," ungkap Anwar (28), Jakarta, Sabtu (10/8/2013). 

Anwar berencana baru akan menutup lapaknya di pinggir jalan seminggu pasca-Lebaran. Padahal, pemerintah ingin jalanan di sekitar Tanah Abang bersih dari PKL pada hari ketiga Lebaran. Para pedagang sendiri sudah mulai membuka lapak meski libur Lebaran baru saja selesai. "Ya masih Lebaran begini, mereka pada sayang kalau enggak buka kan," kata Aldi (20) Selain itu, belasan pedagang lainnya yang membuka lapaknya di jalanan Jalan Kebon Jati mengaku belum mendaftar di Blok G, lokasi yang disediakan Pemprov untuk menampung para pedagang. Salah satunya Edi (34), salah seorang penjual pakaian. Bahkan bersama beberapa pedagang lainnya, Edi mengaku tak minat masuk ke blok yang kini direnovasi itu.

 Ini aja baru mulai jualan (di Tanah Abang) hari ini," katanya. Sementara itu, sejak pukul 09.30 WIB, hingga pukul 10.30 WIB semakin banyak pedagang berdatangan dan kembali menggelar lapak. Sementara itu, tak terlihat satu pun petugas Satpol PP yang berjaga.

Berita Lain Klik

Fk PTT mengucapkan Selamat Idul Fitri

FK PTT ISTIGHOSAH

VISI MISI FK PTT SATPOL PP DKI

PROFIL KUKUH HADI SANTOSA

SATPOL PP JAKARTA SELATAN RAZIA